cerpen agusti pranata

nama: agusti pranata
kelas xi ipa2
“AKU, SAHABAT DAN CALON PACAR SAHABATKU”

“Heeey, ngapain kamu melamun disini? (ujar ku pada fadhil)

 Lagi ngeliatin apa sih?” (lanjut ku)

 Panggil saja fadhil temanku,, (“sedang melihat orang yang disukainya”)

Oh iya, namaku pran, aku sekolah di SMA NEGERI 2 PRABUMULIH yang mungkin menurut beberapa orang sekolahku itu unggulan. “hehe

 Disekolah itu terdapat seorang perempuan namanya Cindy Amalia, yang menurutku orannya baik dan tidak sombong. Tapi sih itu selera fadhil, dia menyukai cewek yang manis. “hehehe”

Hingga suatu saat aku dan fadhil masuk kelas x4 di SMA NEGERI 2 PRABUMULIH,. Ternyata “astaga! Rupanya dia kakak kelas ku? “ujar fadhil”

 Dhil kamu suka sama kakak kelas ya” ujarku kepada fadhil”

            Ehm,, iya pran,, “balas fadhil”

Pada saat jam olahraga fadhil melihatnya bermain volly, “ya tuhan, makin manis saja dia kalau sedang bermain basket seperti ini”! “Ucap fadhil yang hanya bisa mengaguminya dari kejauhan”

“Wooy dhil ngeliatin aja kamu bisanya, samperin dong, ungkapin kalau kamu tuh suka sama dia, dari pada kamu diam-diam kaya gini terus” celetuk aku. “Tapi pran”

Tapi kenapa lagi dhil! “tambah ku”

 “baiklah kalau begitu aku coba deh ya” fadhil mencoba memberanikan diri.

“Malam cindy, ini aku fadhil. Besok kan hari minggu, rencananya aku mau mengajak kamu makan siang, kamu ada acara gak besok? Kalau ada, yaaa gak apa-apa, lain kali aja kita jalannya. Maaf kalau mengganggu kamu sebelumnya” “kata-kata fadhil saat sms ke cindy dan menceritakanya ke ku”

 “Triiiiinnnng……” Tiba-tiba handphon ku berbunyi, ada pesan yang masuk. “lanjut bercerita”

“Maaf dhil, aku besok ada acara mau ngantar mama aku ke rumah saudaranya. Mungkin lain kali kita bisa jalan, lagian tumben banget kamu ngajak aku jalan ada apa?”

Hahaha,,, “aku pun tertawa,” mungkin belum waktunya sobat “ lanjut ku”

“Iya sob, bener juga kata lo, kan bisa lain kali hehehehe.. “ujar fadhil”

Hingga hari senin pada saat jam istirahat. “dret,,, dret,,, dret…” “ku dengar hp fadhil bergetar”

Ternyata sms dari cindy dia berkata “Pulang sekolah aku tunggu didepan gerbang sekolah, kita pulang bareng” “terdapat pada sms cindy”

Jam pulang sekolah pun tiba, dengan perasaan gugup fadhil  pun berjalan menuju gerbang sekolah, disana sudah ada cindy yang sedang menunggunya. fadhil pun menyapanya “Hai cindy, jadi kita pulang barengnya?”, “Ya jadi lah dhil”,

Dengan menaiki motor miliknya fadhil pun bertanya “Kita mau makan dulu ga?”, “terserah kamu aja dhil” Sahut cindy”. Ternyata fadhil membawa ke rumahnya, “ini rumah aku cindy “ujar  fahil” , ngapain kita disini?”. “ balas cindy” “Ya kita makannya dirumah aku, kebetulan orangtua aku lagi pada sibuk, jadi aku gak ada teman deh. Ya udah ayo masuk!” Ajak fadhil kepada cindy”

Pada saat selesai makan di ruang tamu tiba-tiba aku mendekatinya. “cin aku mau bicara sama kamu” “Kata fadhil dengan nada gugup kepada cindy.” 

“Ngomong apa ya dhil? Bilang aja hehehe” Sahut dia sambil mencairkan suasananya yang agak tegang.

“Aku… sebenarnya aku, mmmmmm…. Aku sebenarnya, suka sama kamu” aku mengungkapan perasaanya kepada dia.

“Apa dhil? Kamu…. Kamu suka sama aku?” Jawab dia dengan tidak percaya pada apa yang telah kukatakannya tadi.

“Iya cin, sebenarnya aku udah lama suka sama kamu, dan aku juga tahu kalau sebenarnya kamu juga suka sama aku, tapi aku masih gak berani ngomong ini sama kamu cin” Perkataan ku semakin bikin hatiku berdegub kencang.

“Tapi sekarang aku mesti bilang ini sama kamu, karena aku gak bisa memendam perasaan aku terus terusan cin, hati aku juga pasti gak tenang. Besok aku akan pindah ke jambi,

“Apa?!! Kamu mau pindah dhil? “ujarnya pada ku” Tapi kenapa secepat ini, baru aja kamu ungkapin perasaan kamu ke aku, tapi besok kamu udah mau pergi aja. Gimana perasaan aku dhil?” Jawabnya yang penuh tanda tanya dan perasaan yang sedih.

“Aku ngerti perasaan kamu cin, tapi aku mau gimana lagi. Maafin aku cin” Hanya kata itu yang keluar dari mulutku.

dia dengan perasaan sedih langsung bergegas pulang. Kecewa, sedih, menyesal hanya itu yang dapat dia rasakan sekarang.

Hari besok pun tiba. Hari dimana fadhil dan keluarganya akan pergi ke Jambi. “Triiiiinngg….” Ada pesan sampai di handphoneku.

“cin, baik-baik ya disini. Kamu jangan sedih lagi. Cari cowo yang lebih baik dari aku, kamu pasti bisa. Aku pamit ya cin” “pesan terakhir dariku”

            Itulah cerita fahil pada saat dia menceritakan suatu kenangan terindahnya bersama cindy,

NAMA            : AGUSTI PRANATA

KELAS           : X4